Minggu, 09 Oktober 2011

Mengembalikan Grub Bootloader Pada Ubuntu

  1. Pertama-tama kita harus menyiapkan ubuntu live CD Ubuntu.
  2. Kemudian ubah First boot di BIOS menjadi CD-ROM.
  3. Jika PC Anda sudah diset untuk boot ke CD-ROM, Anda bisa menunggu sampai layar pilihan boot Ubuntu muncul pilih saja Try Ubuntu (without any change on your computer)
  4. Setelah masuk Live CD Desktop jalankan Terminal dengan meng-klik menu
    Applications > Accessories > Terminal
  5. Cek partisi Linux kita dengan menggunakan perintah sudo fdisk -l

  6. Setelah diketahui partisi Linuxnya (misalkan partisi Linux pada laptop saya adalah sda7), kemudian lakukan mounting seperti berikut ini.
    sudo mount -t ext4 /dev/sda7 /mnt/
    sudo mount -t proc proc /mnt/proc/
    sudo mount -t sysfs sys /mnt/sys/
    sudo mount -o bind /dev/ /mnt/dev/
    sudo chroot /mnt /bin/bash

  7. Sekarang kita akan mengembalikan GRUB ke MBR, perintahnya
    grub-install /dev/sda
  8. Sekarang kita akan mengembalikan kedalam partisi Linuxnya (dalam hal ini lokasi partisi Linux laptopsaya berada di /dev/sda7), perintahnya
    grub-install /dev/sda7
  9. Jika tidak ada pesan error maka setelah Anda melakukan Reboot, bootloader akan kembali seperti semula.
READ MORE - Mengembalikan Grub Bootloader Pada Ubuntu

Membuat Efek Flat

Kadang kala kita mungkin ingin membuat tampilan program kita sedikit berbeda dengan biasanya. Dengan tips berikut ini Anda bisa membuat komponen checkbox, radiobutton dan button menjadi flat.

procedure TForm1.Flatten(theControl: TWinControl);
var
   dwStyle: Longint;
begin
     dwStyle := GetWindowLong(theControl.handle, GWL_STYLE) or                 BS_FLAT;
     SetWindowLong(theControl.Handle, GWL_STYLE, dwStyle);
end;
procedure TForm1.FormCreate(Sender: TObject);
begin
     Flatten(Button1);
     Flatten(CheckBox1);
     Flatten(RadioButton1);
end;

Di sini kita menggunakan salah satu fungsi (function) Windows API, yaitu GetWindowLong yang deklarasinya sbb:

function GetWindowLong (hwnd : HWND; int : integer) : integer;

Fungsi GetWindowLong digunakan untuk mencari informasi mengenai window tertentu. Window di sini bisa kita artikan sebagai komponen visual seperti checkbox, radio button dan sebagainya.

Parameter pertama dari fungsi GetWindowLong merupakan handle window dari komponen yang akan kita ubah menjadi flat. Parameter kedua merupakan informasi window yang akan kita ambil. Dalam hal ini parameter kedua tersebut kita isi dengan GWL_STYLE yang artinya kita ingin memperoleh informasi style dari window tersebut.

Fungsi kedua yang kita pakai adalah SetWindowLong. Fungsi tersebut adalah untuk mengubah atribut atau style dari suatu window.

Untuk mengetahui secara lebih detail tentang fungsi Windows API Anda dapat membaca di help yang disertakan pada saat kita menginstall Delphi, pada bagian Win32 Programmer’s Reference.

Adapun kode selengkapnya adalah sebagai berikut:

unit Unit1;
interface
uses
Windows, Messages, SysUtils, Classes, Graphics, Controls, Forms, Dialogs, StdCtrls, ExtCtrls;
type
TForm1 = class(TForm)
Edit1: TEdit;
Button1: TButton;
CheckBox1: TCheckBox;
RadioButton1: TRadioButton;
ListBox1: TListBox;
procedure FormCreate(Sender: TObject);
private
procedure Flatten(theControl: TWinControl);
procedure Flatten2(theControl: TEdit);
{ Private declarations }
public
{ Public declarations }
end;
var
Form1: TForm1;
implementation
{$R *.DFM}
procedure TForm1.Flatten(theControl: TWinControl);
var
   dwStyle: Longint;
begin
     dwStyle := GetWindowLong(theControl.handle, GWL_STYLE) or                 BS_FLAT;
     SetWindowLong(theControl.Handle, GWL_STYLE, dwStyle);
end;
procedure TForm1.FormCreate(Sender: TObject);
begin
     Flatten(Button1);
     Flatten(CheckBox1);
     Flatten(RadioButton1);
end;
end.
READ MORE - Membuat Efek Flat

Jumat, 07 Oktober 2011

Mendisable Menu dan Tombol Close

Sebuah form biasanya mempunyai tiga tombol yang terletak pada bagian title bar, yaitu tombol maximize, minimize, close.
Untuk Dengan tips di bawah ini Anda dapat mendisable tombol/menu close.
procedure TForm1.FormCreate(Sender: TObject);
var
   hMenuHandle : HMENU;
begin
   hMenuHandle := GetSystemMenu(Form1.Handle, FALSE);
   if (hMenuHandle <> 0) then DeleteMenu(hMenuHandle,
      SC_CLOSE, MF_BYCOMMAND);
end;
Langkah pertama adalah mencari handle dari window menu (atau System menu atau Control menu), caranya yaitu dengan menggunakan fungsi GetSystemMenu.

function GetSystemMenu (hWnd : HWND, bRevert : Boolean) : HMENU;
Parameter pertama dari fungsi GetSystemMenu adalah handle dari window atau form. Dalam contoh ini nama formnya adalah Form1.
Parameter kedua adalah bRevert. Jika nilai bRevert bernilai True maka nilai balik dari fungsi GetSystemMenu adalah NULL, sebaliknya jika bRevert bernilai False maka nilai baliknya adalah handle dari copy dari window menu.
Langkah selanjutnya adalah “menghapus” item pada window menu dengan menggunakan fungsi DeleteMenu.
function DeleteMenu (hMenu : HMENU, uPosition : integer, uFlags : integer): Boolean
Parameter pertama adalah handle dari window menu (yang merupakan hasil pencarian dengan fungsi GetSystemMenu).
Parameter kedua merupakan posisi atau pengenal menu. Jika Anda mengisi parameter ketiga dengan MF_BYCOMMAND maka parameter kedua dapat bernilai SC_CLOSE, SC_MOVE, dan SC_SIZE. Sebaliknya jika Anda mengisi parameter ketiga dengan MF_BYPOSITION maka Anda dapat mengisi parameter kedua dengan suatu nilai integer yang merepresentasikan menu Close.
Fungsi DeleteMenu akan mengembalikan nilai True jika penghapusan menu berhasil dan mengembalikan nilai False jika gagal.
Kedua perintah di bawah ini akan mendapatkan hasil yang sama:
DeleteMenu(hMenuHandle, 6, MF_BYPOSITION);
DeleteMenu(hMenuHandle, SC_CLOSE, MF_BYCOMMAND)
READ MORE - Mendisable Menu dan Tombol Close

Menambahkan Fasilitas Skin Pada Aplikasi dengan SXSkinComponents


Mungkin Anda semua sudah sering melihat aplikasi yang menggunakan konsep skin, misalnya Win Amp, WindowBlind, dll. Dengan konsep skin, maka user dapat dengan mudah mengganti tampilan programnya.

Mungkin saja Anda terinspirasi untuk membuat program yang dilengkapi dengan fasilitas skin. Bagaimana caranya? Cara yang paling mudah adalah dengan menggunakan komponen. Salah satu yang cukup menarik dan bisa Anda coba adalah SXSkinComponents.

SXSkinComponents dapat digunakan untuk Delphi 6, Delphi 7, Delphi 2005, Delphi 2006, C++Builder 6 and C++Builder 2006 dan pada sistem operasi Windows 98/ME/NT/2000/XP/2003.

Selain fitur yang cukup menarik, salah satu hal yang memberi nilai tambah adalah komponen ini gratis!

Di bawah ini adalah contoh tampilan dari program yang dilengkapi dengan komponen SXSkinComponents. Klik pada gambar untuk melihat tampilan yang lebih besar.






http://www.saarixx.info/
Download: http://www.saarixx.info/sxskincomponents/en/downloads.php
Ukuran File: 3,3 Mb
READ MORE - Menambahkan Fasilitas Skin Pada Aplikasi dengan SXSkinComponents

Jumat, 18 Februari 2011

IDM 6.05

Software Untuk mempercepat downlload Internet Download Manager atau IDM kembali merilis versi terbarunya yaitu 6.05 Final. Tidak terlalu banyak perubahan yang terjadi pada versi ini. Hanya beberapa perbaikan bugs saja.

Version 6.05 adds IDM download panel for web-players that can be used to download flash videos from sites like YouTube, MySpaceTV, and Google Videos. It also features complete Windows 7 and Vista support, YouTube grabber, redeveloped scheduler, and MMS protocol support. The new version also adds improved integration for IE and IE based browsers, redesigned and enhanced download engine, the unique advanced integration into all latest browsers, improved toolbar, and a wealth of other improvements and new features.

Download disini
READ MORE - IDM 6.05

Percepat Waktu ‘Shutdown’ Windows XP Anda

Tidak hanya saat start-up yang butuh dipercepat, Anda bisa juga membuat waktu shut down Windows XP lebih cepat. Jika proses shutdown PC Anda terasa begitu lama, berikut ada beberapa langkah yang dapat mempercepatnya:

  • Buatlah Windows XP untuk tidak membersihkan paging file saat shutdown. Untuk alasan keamanan, biasanya Windows XPakan membersihkan paging file di PC Anda (pagefile.sys) dari semua isinya kapan saja Anda melakukan shutdown. Paging file ini digunakan untuk menyimpan file dan data sementara, namun sistem Anda ter-shutdown, semua informasi ini tetap ada di file itu. Beberapa orang lebih suka paging file dibersihkan pada saat shutdown karena beberapa informasi penting seperti passwordyang tidak ter-encrypt seringkali bisa dilihat di file ini. Namun proses pembersihan paging file ini dapat secara signifikan memperlambat waktu dari shutdown, jadi kalau keamanan bukan prioritas utama Anda, mungkin Anda merasa tidak perlu untuk membersihkannya. Untuk shutdown XP tanpa membersihkan paging file, jalankan Registry Editor (klik Start > Run, kemudian ketik “regedit” di windows Run) dan arahkan ke: HKEY_LOCAL_MACHINE\ SYSTEM\ CurrentControlSet\ Control\ Session Manager\Memory Management

  • Ubah nilai dari ClearPageFileAtShutdown ke 0. Tutup Registry Editor, dan restart komputer Anda. Setelah ini, kapan saja Anda mematikan XP. paging file tidak akan dibersihkan dan seharusnya proses shutdown akan berjalan lebih cepat.
READ MORE - Percepat Waktu ‘Shutdown’ Windows XP Anda

Rabu, 02 Februari 2011

Mempercepat Pemanggilan Program di Windows XP

Kadangkala saat kita menjalankan sebuah program, perlu beberapa waktu untuk menunggu program tersebut siap untuk dijalankan. Hal ini tentunya selain menguji kesabaran juga menghambat pekerjaan apalagi jika kita butuh menggunakannya secepatnya. Kita dapat mempercepatnya dengan melakukan beberapa perubahan di setting Windows. Cara kerjanya Windows bisa diatur agar menjalankan informasi-informasi penting dari beberapa program agar bisa dijalankan lebih cepat dengan merubah banyaknya proses kerja dari suatu program yang disebut dengan Prefetcher.Caranya:
  1. Jalankan regedit.
  2. Masuk ke key berikut: “HKEY_LOCAL_MACHINE / SYSTEM / CurrentControlSet / Control / Session Manager / Memory Management / PrefetchParameters”.
  3. Ketika Anda klik PrefetchParameters, editor bagian kanan akan menunjukkan nilainya.
  4. Double click pada Enable Prefetcher dan rubah nilai datanya ke 5 (dalam desimal, jangan heksadesimal).
  5. Klik OK dan tutup regedit.
READ MORE - Mempercepat Pemanggilan Program di Windows XP

Sabtu, 29 Januari 2011

Cara Membuat Blog (pemula)

1.Untuk membuat Blog dibutuhkan account email. Biasanya email yang dipakai dan populer adalah Gmail dan Yahoo.
Buatlah sebuah account Gmail (diharuskan).
Saya asumsikan anda semua sudah bisa memakai komputer dan bisa mendaftarkan diri pada situs penyedia email gratis.

2. Masuk ke BLOGGER
atau search dari google seperti gambar bawah
ada 230 juta kata kunci dengan blogger


3. Isikan Username dan Pasword anda seperti contoh gambar di bawah
Username email misalkan 1234@gmail.com cukup isi 1234 saja.
Kemudian klik masuk/enter ke halaman selanjutnya.


4. kemudian masuk ke Halaman 1
Create/Ciptakan account seperti gambar di bawah.
Isi seluruh kolom yang diminta.


5. Lanjut ke halaman 2
Beri Judul Blog seperti gambar di bawah.
Sesuaikan judul dengan ketersediaan di Blogspot, apakah sudah ada yang memakai
Judul Blog tidak boleh ada spasi, pakai - boleh sebagai pemisah kata.
Kalaupun salah atau kurang sesuai, kapanpun kita bisa mengganti judul tersebut nantinya.


6. Lanjut ke Halaman 3.
Pilih Template yang anda sukai dan dirasa cocok dengan isi dan judul postingan anda.
Saran saya pakai type Minima yang minimalis dan mudah dirubah kode2 javascriptnya serta relatif lebih mudah untuk eksperimen menambah nantinya.


7. Lanjut - Blog anda sudah jadi.


8. Lanjut lagi maka anda akan masuk ke Dasbor.
Bukan Dasbor Mobil lho. mirip2 aja.

Nah sampai di sini maka Blog anda sudah selesai dan tinggal memasukkan postingan/artikel yang menarik tentunya.
READ MORE - Cara Membuat Blog (pemula)

Komponen Dan Fungsi Bagian Komputer

Mungkin banyak dari kita belum mengerti bagian-bagian komputer dan fungsinya, sedikit informasi tentang sekilas komponen dan fungsi-fungsi bagian komputer beserta keterangan singkat dan gambar komponen komputer yang mungkin dapat menambah wawasan tentang ilmu komputer kita.


Monitor
Monitor berfungsi untuk menampilkan gambar dari video card, LCD mungkin lebih banyak daripada monitor tabung (CRT) selain kebutuhan listrik yang relatif ebih kecil dan hemat, kebutuhan ruang yang relatif kecilpun menjadi poin penting transisi dari CRT ke LCD, meskipun masyarkat banyak yang beralih ke LCD, beberapa profesi seperti design ataupun layout lebih bertahan di monitor CRT





Mouse + Keyboard

Dua item diatas berfungsi sebagai input sebuah komputer, tidak banyak yang bisa saya gambarkan pada bagian ini, hanya kenyamanan tangan dan jari yang mungkin menjadi pion penting kita sebelum membeli bagian ini.




Casing dan Power Supply


Casing dan power supply biasanya satu paket dalam komputer, yang berfungsi sebagai rumah komputer dan sebagai penyedia listrik yang yang akan dialirkan pada seluruh bagian komputer. macam-macam bentuk dan model casing yang ada sering kali dapat menipu analisa kita tentang komputer yang bagus atau bandel karena sudah sifat manusia lebih cenderung melihat dari sampulnya sebelum bertanya isinya.

Sedikit penjelasan di atas dapat membantu menambah pengetahuan tentang komputer untuk permasalahan perangkat komputer lainnya silahkan baca artikel penyebab komputer sering hang dan solusinya.




Memory atau RAM (Random Access Memory)

Bila saya ibaratkan processor adalah pompa air dan air adalah data yang di proses, maka memory atau ram ini adalah bak penampung sementara yang berfungsi menampung data yang telah terproses oleh processor sebelum di alirkan kebagian-bagian yang membutuhkan, banayknya pengembangan yang dilakukan pada bagian ini membuat kita lebih mudah dalam pemilihan ram yang cocok untuk pekerjaan kita, apalagi sekarang hampir semua merk menerapkan sistem garansi lifetime pada ram.




Processor


Bagian Kedua, Processor Komponen yang satu sering kali di ibarat dengan otak sebuah komputer, sesuai namanya processor adalah komponen yang bertugas memproses perintah dan logika yang diberikan oleh operator komputer, banyaknya jenis processor yang ada sebanding dengan software yang berkembang dipasaran kerena dituntut untuk dapat melakukan banyak perkerjaan salam satu waktu terkadang pemilihan processor yang kita gunakan harus tepat, karena jika sampai salah pilih akan berimbas pada lambatnya proses kerja sebuah komputer yang pasti berimbas langusng pada pekerjaan pengguna komputer


Optical Disk Drive (ODD)

Fungsi utama untuk pembacaan pada media CD ataupun DVD, memang secara fungsi sekarang kurang diminati karena banyaknya media penyimpanan yang bersifat mobile dan berkapasitas lebih besar daripada CD, DVD ataupun Blueray yang dapat diakses langsung tanpa menggunakan CD atau pun DVD.





Hardisk

Fungsi hardisk sebagai media penyimpanan data pada komputer, kapasitas yang benar tentu saja berpengaruh terhadap jumlah data yang dapat kita simpan, ditambah lagi buffer yang besar akan membantu kecepatan transfer baik antar hardisk ataupun untuk proses suatu program. Fungsi lain dari hardisk untuk penyimapanan data yang bersifat mobile dengan sedikit penambahan casing pada hardisk laptop.




Motherboard


Komponen induk dari sebuah komputer ini memegang peran yang sangat penting dalam stabilitas kinerja komputer, di bagian inilah seluruh komponen lainnya terpasang dan saling berkomnukasi antar bagian disini juga pengaturan seluruh kinerja komputer diatur, spesifikasi motherboard sangat berpengaruh terhadap ketahanan memproses sebuah komputer, terutama bagi gamers ataupun designer yang lebih mengutamakan akselerasi

Video Card (VGA)

Fungsi dari Video card adalah mengolah gambar sebelum ditampilkan ke monitor, banyaknya kebutuhan pengolahan gambar bagi gamers atau designer yang mengharuskan merogoh kantong yang agak dalam, beruntung sekarang bagi pengguna komputer kantor video grafis sudah terintegrasi dalam motherboard sehingga lebih menghemat pengeluaran.
READ MORE - Komponen Dan Fungsi Bagian Komputer